Optimisme Repower Terhadap Pasar
Properti Tahun 2021

You are currently viewing Optimisme Repower Terhadap Pasar<br>Properti Tahun 2021

JAKARTA, Selasa, 15 November 2020 – PT Repower Asia Indonesia Tbk (Repower) melaksanakan Public Expose (Pemaparan Publik) Virtua melalui aplikasi Zoom Meeting pada hari Selasa (15/12/2020). Pemaparan Publik tersebut langsung diberikan oleh jajaran Direksi Repower yaitu Aulia Firdaus (Direktur Utama), Rully Muliarto (Direktur), dan Andy K Natanael (Direktur). Dalam kesempatan tersebut pula, Repower menyampaikan rasa optimistisme bahwa pasar properti 2021 akan bangkit setelah melemah akibat pandemi Covid-19 pada 2020. Karena itu, perseroan menargetkan marketing sales 2021 sebesar Rp 147,96 miliar. “Kami optimistis pasar properti bangkit pada 2021 seiring dengan sejumlah indikator makro ekonomi dan penanganan Covid-19 yang cukup baik oleh pemerintah, salah satunya tidak lama lagi Pemerintah akan menghadirkan vaksin covid-19,” ujar Aulia Firdaus, direktur utama PT Repower Asia Indonesia Tbk. Ditahun 2020, Repower memberikan stimulus dalam menggenjot penjualan dengan memberikan promo langsung bagi para konsumennya melalui Promo Griya Berkah Tanpa Beban, dengan bekerja sama dengan Bank Syariah Mandiri BSM dan Promo KPR Tanpa Bayar dengan bekerjasama Bank BTN. Selain itu, di akhir tahun 2020 ini Repower juga melakukan proses beautifikasi terhadap proyek Perseroan yang sudah ada yakni Botanical Puri Asri untuk memberi warna baru dalam menyambut tahun 2021 yang lebih baik dan tentunya untuk meningkatkan mutu serta kualitas proyek Repower. Selain terus melakukan pembenahan dari sisi produk dan bisnis, Aulia menambahkan bahwa keyakinannya bertambah jika tahun 2021 bisa lebih baik bagi industri properti bila melihat data publikasi dari Building Construction & Infrastructure (BCI Asia) yang menyatakan bahwa pada 2021, nilai konstruksi kategori residensial melonjak 48,71% menjadi Rp 52,46 triliun dibandingkan tahun 2020. Lalu, data itu juga menyebutkan bahwa Jabodetabek memberikan kontribusi terbesar dengan nilai Rp 27,76 triliun atau 53% dari total proyek konstruksi residensial. “Karena itu, kami optimistis terus melanjutkan proyek-proyek di Jabodetabek, terutama proyek residensial tapak. Tahun 2021, kami menyiapkan capex Rp 64,05 miliar,” tutur Aulia Firdaus. Optimisme Repower tercermin dari target marketing sales 2021 yang sebesar Rp 147,96 miliar. “Marketing sales terbesar kami targetkan dari proyek rumah tapak Botanical Puri Asri, yakni sebesar Rp 121,33 miliar,” kata dia. Head Office : Graha Repower Jl. Wr. Buncit Raya No.65, Jakarta Selatan, 12740 www.repowerasiaindonesia.com Dalam mencapai target itu, jelas Aulia Firdaus, Repower menerapkan sejumlah marketing strategy yakni kebijakan efisiensi dan meningkat pemasaran melalui media online. Lalu, memperluas jangkauan radius market dan menjalin kerja sama luas dengan Perbankan. Saat ini, Repower memiliki tiga proyek berjalan, yaitu Botanical Puri Asri (Depok), Green Botanical Garden (Jakarta Selatan), dan Pejaten Office Park (Jakarta Selatan). Sedangkan proyek dalam pengembangan terdiri atas apartemen di Bekasi Timur, apartemen di Tangerang, apartemen di Pasar Minggu, dan townhouse di Pondok Cabe. Sepanjang Januari-September 2020, penjualan Repower naik 4,44% dibandingkan dengan periode sama 2019, yakni dari Rp 7,09 miliar menjadia Rp 7,41 miliar. Sedangkan laba bersih perseroan tercatat masih positif sebesar Rp 26,75 juta, walaupun turun dari Rp 523,34 juta per September 2019. Selain itu, untuk memperkuat modal kerja Perusahaan, Repower juga akan melaksanakan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) yang pelaksanaannya telah memperoleh persetujuan Pemegang Saham Independen melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 11 Desember 2020. “tujuan dari PMTHETD tersebut adalah untuk memperkuat struktur modal kerja Repower dan juga untuk pengembangan usaha kami kedepannya”. Tutup Aulia Firdaus ————*——–

Tinggalkan Balasan